Rabu, 13 Agustus 2008

Dakwah KAMMI Antara Kemarin, Hari Ini dan Esok


(Eddy Syahrizal Ketua Umum KAMMI Daerah Riau 2002-2004)

Sedari awal saya mohon maaf karena akan sangat kurang sekali untuk membahas yang namanya reformasi dan perkembangan penuntasan agenda reformasi pada saat sekarang ini. Saya akan lebih memfokuskan pembahasan ini kepada apa sebenarnya yang kita perjuangkan dari awal. Apa yang menajdi target utama kita untuk membangun negeri ini kembali. Mengembalikan bangunan negeri yang pernah menjadi teladan di mata dunia internasional dalam moralitas, sopan-santun yang tinggi, semangat gotong-royong yang mendarah daging, dan yang terpenting adalah mengembalikan milintasi spritual yang agamis dari masyarakatnya. Saat sekarang ini, jiwa yang menjadi ruh itu seakan telah hilang dan tercampak dari jati diri bangsa ini.

Semua bencana alam dan bencana moralitas, bangsa saat ini seakan menjadi saksi tercampaknya semangat dan ruh tersebut dari bangsa ini. Sebenarnya, bangsa ini sudah layak untuk dihancurkan oleh sang penguasa alam ini. Semua yang pernah dilakukan oleh bangsa yang dihancurkan oleh 4JJI telah dilakukan oleh bangsa ini bahkan dalam ukuran yang lebih dahsyat.

Pembunuhan pertama diatas dunia ini dilakukan oleh seorang anak Adam gara-gara seorang wanita. Pembunuhan pada saat sekarang ini dilakukan hanya oleh suatu sebab salah pandang atau hal yang sepele lainnya. Kesyirikan yang mengagungkan tokoh tertentu dalam masyarakat seperti yang pernah dilakukan umat kaum Nuh juga dilakukan oleh ummat kita dalam segala lini terutama dalam partai politik dan birokrasi pemerintahan. Sehingga wajar kalau seandainya banjir bandang seperti zaman nabi Nuh diberikan kepada bangsa ini.

Perilaku menyimpang yang dilakukan oleh ummat nabi Luth seperti homosex, lesbian dan zina juga dilakukan lebih dahsyat lagi di bumi yang bernama Indonesia ini. Sampai anak kandung sendiripun dijadikan pemuas syahwatnya. Sehingga wajar kalau seandainya gempa bumi disertai oleh tsunami dan meletusnya gunung berapi ditimpakan kepada bumi yang bernama Indonesia ini.

Kejahatan ekonomi yang dilakukan oleh kaum Karena korupsi saat sekarang ini sudah menjadi budaya.

Kejahatan lingkungan hidup seperti pembunuhan onta nabi saleh sehingga mereka diterbangkan oleh angin kencang dan semuanya mati berantakan. Seharusnya juga sudah layak diberikan kepada bangsa yang bernama Indonesia. karena Indonesia saat sekarang ini hutan, tanah, air dan udaranya sudah tercemar luar biasa.

Masya 4JJI rasanya saya tidak sanggup untuk melanjutkannya. Seharusnya negeri ini sudah dilumatkan dan diluluhlantakkan oleh 4JJI Swt. Namun, 4JJI masih saying kepada kita semua. Seperti yang djelaskan oleh pembukaan UUD kita “ Atas berkat Rahmat 4JJI Swt…. “ inilah yang membuat negeri ini masih sanggup bernafas walaupun seakan dari lubang jarum. Karena 4JJI menginginkan agar ada hambanya yang paham dan ikhlas berjuang mengorbankan kehidupannya sendiri untuk memperbaiki dan membangun negeri ini. Untuk itulah KAMMI didirikan. Itulah tugas kita semua. Bahwa semua yang kita lakukan hanya untuk 4JJI, tidak kurang tidak lebih. Al-Islamu Qobla Kulli syai’in. Islam dahulu sebelum segala sesuatunya.

Momentum 7 tahun reformasi ini ingin saya jadikan dan kita jadikan kembali sebagai sarana mutaba’ah(evaluasi dan perbaikan) terhadap apa yang sudah kita lakukan selama ini.

Tidak ada komentar:

SPIRIT DAKWAH